Kapitalisme

|

Aku yang terbangun dari tidurku yang panjang.
Tersadar bahwa aku berada dalam suatu belenggu.
Tak dapat bergerak.
Tak dapat berfikir.
Rantai yang tak terlihat.
Tetapi mengikat jasad dan jiwa begitu kencang.
Dengan rantai berlabelkan Kapatalis.
Mereka membuat kami tak dapat bergerak.
Mengikuti setiap pola yang mengalahkan garis Tuhan.
Mereka membuat kami tak berdaya.
Merenggut setiap koin kami.
Sehingga kami tak mempunyai cukup koin untuk membeli suatu kebahagiaan.
Tak cukupkah dengan apa yang mereka dapatkan ?
Sehingga kami dibuatnya seperti sebuah hamba atas dirinya.
Renggut kebahagiaan kami.
Ikat jasad kami.
Ikat jiwa kami.
Tapi tak dapat kau miliki semua itu.
Menunggu kematian atau bahkan bunuh diri.
Menjadi lebih baik daripada menjadi hambamu.

0 komentar:

Posting Komentar