Hiasan Dakwah

|

Hari Minggu tanggal 17 Juli, seperti biasa, jam 07.00 pagi saya sarapan di tukang nasi uduk langganan dekat rumah, sehabis sarapan, saya mampir dulu ke warung untuk membeli sabun cuci untuk mencuci baju. Tiba-tiba si penjaga warung bertanya :
"A, besok datang gak ke rumah pak haji ?", 
Saya yang bingung, langsung bertanya "Emang ada apaan teh ?"
"Besok kan ada acara Isra Mi'raj a, di rumah pak Haji somali nanti ngundang Ustad Kodir"
Saya sedikit terkejut, karena setahu saya Isra Mi'raj itu sudah berapa minggu yang lalu, terus
khotbah tentang Isra Mi'raj juga sudah saya dengar saat shalat jum'at.
"Oh gitu, emang Ustad Kodir itu siapa teh ?" Tanyaku
"Itu loh a, yang di Islam KTP itu" Jawabnya
"Oh, gak tau deh teh. Saya soalnya kerja, jadi nyampe rumah, bawaanya mau istirahat" 
Setelah mengakhiri pembicaraan, saya langsung kembali ke rumah dan bersiap-siap untuk berangkat kerja.
Keesokan harinya saat saya pulang kerja, banyak sekali orang di jalan. Langsung saja saya bertanya pada seorang teman yang sedang nongkrong di jalan. Ternyata orang-orang itu hendak pergi ke rumah Haji somali untuk "memperingati" Isra Mi'raj.

Hari selasa pagi, seperti biasa, saya kembali sarapan nasi uduk, dan kebetulan saya bertemu seorang teman yang juga satu pengajian dengan saya. Saya langsung bertanya seputar acara kemarin padanya :
"On, kemaren lu datang gak ke rumah Haji Somali ?"
"Kagak, nyokap gua yang datang"
"Lu kenapa gak datang ? Malas disangka ngala bid'ah bukan ?" Tanyaku sambil tertawa
"Kagak, emang malas ajah gua mah"
"Terus gimana acaranya kemaren kata nyokap lu ?"
"Yah gitu ajah, kaya di tipi, nyanyi-nyanyi gitu, tapi rame yang datang"
"Makanya itu gua malas datang, bukannya apa-apa. Tapikan pas khotbah jum'at waktu itu udah tentang Isra Mi'raj, ceritanya gak akan berubah kok, cuman cara penyampaiannya ajah yang berbeda. Kalau doi (Sang Ustad yang juga artis), menang pamor doang, makanya rame yang datang. Coba kalau orang-orang taunya Corey Slipknot itu Islam atau westborlan itu Islam, terus suruh mereka ngisi acara Isra Mi'raj, pasti rame deh yang datang, karena apa ? bukan karena apa yang disampaikan, orang yang disampaikan isinya gak akan berubah kok, orang cerita perjalan Rasul saat Isra Mi'raj dari dulu sampai sekarang gak berubah-ubah, tapi rame karena pamor yang dibawa oleh mereka.
"Iyah, bener tuh tha"

Catatan : Sebenarnya dalam hal dakwah, masyarakat awam bukan melihat apa yang disampaikan oleh sang pendakwah, tapi tentang pamor, kharisma yang dibawa, tampan atau tidak. Jadi jangan heran jika Islam sekarang mengalami kemunduran. Karena paradigma yang berkembang dalam masyarakat adalah yang seperti itu.

0 komentar:

Posting Komentar